Organisasi dan
Arsitektur Komputer
Organisasi
komputer berkaitan dengan unit-unit operasional dan interkoneksinya yang
merealisasikan spesifikasi arsitektural, contohnya adalah control
signals, interfaces, memory technology.
Arsitektur
komputer berkaitan dengan atribut – atribut yang mempunyai dampak langsung pada
eksekusi logis sebuah program. Contohnya adalah set Instruksi, jumlah bit yang
digunakan untuk penyajian data, mekanisme I/O, teknik pengalamantan (addressing techniques).
Ilustrasi,
perbedaan antara arsitektur dan organisasi, pabrik komputer menawarkan
sekelompok model komputer, yang semuanya memiliki arsitektur yang sama tetapi
dengan organisasi yang berbeda. Akibatnya, model – model yang berbeda akan
memiliki harga dan karakteristik kinerja yang berbeda. Selain itu suatu
arsitektur dapat bertahan selama bertahun – tahun dan meliputi sejumlah model
komputer yang berbeda, namun organisasinya dapat berubah – ubah sesuai seiring
dengan perkembangan teknologi.
Kata komputer
berasal dari bahasa Latin yaitu Computare yang artinya menghitung. Dalam
bahasa Inggris disebut to compute. Definisi komputer adalah sekumpulan
alat elektronik yang saling bekerja sama, dapat menerima data (input), mengolah
data (proses) dan memberikan informasi (output) serta terkoordinasi dibawah
kontrol program yang tersimpan di memorinya.
Komputer memiliki
4 fungsi:
- Pengolahan data (Data)
- Penyimpanan data (Data)
- Pemindahan data (Data)
- Kendali (Control)
Fungsi komputer
didefinisikan sebagai operasi masing-masing komponen sebagai bagian dari
struktur. Adapun fungsi dari masing-masing komponen dalam struktur di atas
adalah sebagai berikut:
1. Input Device (Alat Masukan)
Adalah perangkat
keras komputer yang berfungsi sebagai alat untuk memasukan data atau perintah
ke dalam komputer. Contoh : keyboard
2. Output Device (Alat Keluaran)
Adalah perangkat
keras komputer yang berfungsi untuk menampilkan keluaran sebagai hasil
pengolahan data. Keluaran dapat berupa hard-copy (ke kertas), soft-copy (ke
monitor), ataupun berupa suara.
3. I/O Ports
Bagian ini
digunakan untuk menerima ataupun mengirim data ke luar sistem. Peralatan input
dan output di atas terhubung melalui port ini.
4. CPU (Central Processing Unit)
CPU merupakan
otak sistem komputer, dan memiliki dua bagian fungsi operasional, yaitu: ALU
(Arithmetical Logical Unit) sebagai pusat pengolah data, dan CU (Control Unit)
sebagai pengontrol kerja komputer.
5. Memori
Memori terbagi
menjadi dua bagian yaitu memori internal dan memori eksternal. Memori internal
berupa RAM (Random Access Memory) yang berfungsi untuk menyimpan program yang
kita olah untuk sementara waktu, dan ROM (Read Only Memory) yaitu memori yang
hanya bisa dibaca dan berguna sebagai penyedia informasi pada saat komputer
pertama kali dinyalakan.
6. Data Bus
Adalah
jalur-jalur perpindahan data antar modul dalam sistem komputer. Karena pada
suatu saat tertentu masing-masing saluran hanya dapat membawa 1 bit data, maka
jumlah saluran menentukan jumlah bit yang dapat ditransfer pada suatu saat.
Lebar data bus ini menentukan kinerja sistem secara keseluruhan. Sifatnya
bidirectional, artinya CPU dapat membaca dan menerima data melalui data bus
ini. Data bus biasanya terdiri atas 8, 16, 32, atau 64 jalur paralel.
7. Address Bus
Digunakan untuk
menandakan lokasi sumber ataupun tujuan pada proses transfer data. Pada jalur
ini, CPU akan mengirimkan alamat memori yang akan ditulis atau dibaca.
8. Control Bus
Tidak ada komentar:
Posting Komentar