Nama : DENI RIYAWAN
NIM : 1155201010
PENGERTIAN ARSITEKTUR KOMPUTER
Arsitektur komputer adalah
konsep perencanaan dan struktur pengoperasian dasar dari suatu sistem komputer. Arsitektur komputer ini merupakan rencana
cetak-biru dan deskripsi fungsional dari kebutuhan bagian perangkat keras yang
didesain (kecepatan proses dan sistem interkoneksinya). Dalam hal ini,
implementasi perencanaan dari masing–masing bagian akan lebih difokuskan
terutama, mengenai bagaimana CPU akan
bekerja, dan mengenai cara pengaksesan data dan alamat dari dan ke memori cache, RAM, ROM, cakram keras, dll).
Tingkatan Dalam Arsitektur Komputer
Ada sejumlah tingkatan dalam
konstruksi dan organisasi sistem komputer. Perbedaan paling sederhana diantara
tingkatan tersebut adalah perbedaan antara hardware dan software.
Tingkatan Dasar Arsitektur Komputer
Pada tingkatan ini Hardware sebagai tingkatan komputer yang
paling bawah dan paling dasar, dimana pada hardware ini “layer” software
ditambahkan. Software tersebut berada di atas hardware, menggunakannya dan
mengontrolnya. Hardarwe ini mendukung software dengan memberikan atau
menyediakan operasi yang diperlukan software.
Multilayerd Machine
Tingkatan dasar arsitektur komputer
kemudian dikembangkan dengan memandang sistem komputer keseluruhan sebagai
“multilayered machine” yang terdiri dari beberapa layer software di atas
beberapa layer hardware.
1. CPU
(Central processing Unit), yang mengendalikan semua unit
sistem komputer yang lain dan mengubah input menjadi output.
·
Primary
storage (penyimpanan primer), berisi data yang sedang diolah dan program
·
Control
unit (unit pengendalian), membuat semua unit bekerja sama sebagai suatu sistem
·
Aritmatika
and logical Unit, tempat berlangsungnya operasi perhitungan matematika dan
logika
2.
Unit
Input, memasukkan
data ke dalam primary storage
3.
Secondary
storage (penyimpanan
sekunder), menyediakan tempat untuk menyimpan program dan data saat tidak
digunakan
4.
Unit
Output, mencatat
hasil pengolahan
PERALATAN INPUT
Perangkat input merupakan peralatan
yang dapat digunakan untuk menerima data yang akan diolah ke dalam komputer. Perangkat
ini yang digunakan oleh pengguna untuk melakukan interaksi dengan komputer agar
komputer melaksanakan perintah yang diberikan oleh penggunanya. Prinsip kerja
yang dilakukan perangkat input adalah merubah perintah yang dapat dipahami oleh
manusia kepada bentuk yang dipahami oleh komputer (machine readable form), ini
berarti mengubahkan perintah dalam bentuk yang dipahami oleh manusia kepada
data yang dimengerti oleh komputer yaitu dengan kode-kode binary (binary
encoded information).
PEMROSESAN PUSAT DAN PENYIMPANAN
SEKUNDER
CPU atau satuan merupakan tempat
pemrosesan instruksi-instruksi program. Pada komputer mikro, processor ini
disebut microprocessor. CPU terdiri dari dua bagian utama, yaitu unit
kendali ( control unit) dan unit Aritmatika dan logika (arithmethic logic
unit). Disamping dua bagian utama tersebut, CPU mempunyai beberapa simpanan
yang berukuran kecil yang disebut register.
Penyimpanan sekunder (secondary storage)
Penyimpanan sekunder (juga dikenal
sebagai memori eksternal atau penyimpanan tambahan), berbeda dari penyimpanan
utama dalam hal itu tidak langsung dapat diakses oleh CPU. Komputer biasanya
menggunakan input / saluran output untuk mengakses penyimpanan sekunder dan
transfer data yang diinginkan dengan menggunakan daerah menengah dalam
penyimpanan utama. Penyimpanan sekunder tidak kehilangan data bila perangkat
dimatikan-itu adalah non-volatile. Per unit, itu biasanya juga dua lipat lebih
murah dari penyimpanan utama. Akibatnya, sistem komputer modern biasanya
memiliki dua perintah besarnya lebih penyimpanan sekunder dari penyimpanan
primer dan data disimpan untuk waktu yang lebih lama disana.
PERALATAN OUTPUT
Adalah perangkat keras komputer yang
berfungsi untuk menampilkan keluaran sebagai hasil pengolahan data. Keluaran
dapat berupa hard-copy (ke kertas), soft-copy (ke monitor), ataupun berupa suara.
Output yang dihasilkan dari pemroses
dapat digolongkan menjadi empat bentuk, yaitu tulisan (huruf, angka, simbol
khusus), image (dalam bentuk grafik atau gambar), suara,
dan bentuk lain yang dapat dibaca oleh mesin (machine-readable form).
Tiga golongan pertama adalah output yang dapat digunakan langsung oleh manusia,
sedangkan golongan terakhir biasanya digunakan sebagai input untuk proses
selanjutnya dari komputer.
Peralatan output dapat berupa:
·
Hard-copy
device, yaitu
alat yang digunakan untuk mencetak tulisan dan image pada
media keras seperti kertas atau film.
·
Soft-copy
device, yaitu
alat yang digunakan untuk menampilkan tulisan dan imagepada media lunak yang berupa sinyal elektronik.
·
Drive
device atau driver, yaitu alat yang digunakan untuk merekam simbol
dalam bentuk yang hanya dapat dibaca oleh mesin pada media seperti magnetic
disk atau magnetic tape. Alat ini berfungsi ganda, sebagai alat output dan juga
sebagai alat input.
SUMBER :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar